Minggu, 26 Juni 2011

Buah Sukun (artocarpus altilis)


Awalnya saya menanam pohon sukun hanya untuk meneduhkan halaman rumah, karena lingkungan rumah tempat tinggal yang panas dan minim rimbunan pohon. Maklum dulunya area pesawahan.

Berapa tahun kemudian pohon ini bukan hanya meneduhkan halaman, tapi juga menghasilkan buah yang banyak. Alhamdulillah, bisa berbagi dengan tetangga. Dan hasil buahnya masih berlebih padahal siapa saja yang mau boleh ambil sendiri di pohonnya, kadang buahnya banyak yang jatuh karena terlalu matang.

Maka saya mencari informasi tentang pemanfaatan buah sukun. Ternyata dari berbagai informasi diketahui bahwa buah ini banyak sekali manfaatnya. sekarang sukun dibudidayakan sebagai tanaman alternative pengganti beras.

Tapi sangat disayangkan, untuk saat ini sukun kalah popular dengan kentang, singkong, ubi dan jagung. Dan banyak sekali macam gizi yang terkandung dalam buah sukun, diantaranya karbohidrat, protein dan lemak. Terdapat juga vit B1, B2, vit C dan mineral (fosfor, kalsium dan zat besi).

Buah sukun bisa dijadikan berbagai olahan selain digoreng dan dikukus, bisa juga dibuat kue bolu, donat, mie dan lain sebagainya.
Untuk membuat panganan-panganan tersebut, terlebih dulu kita harus membuat buah sukun menjadi tepung. Caranya?

Saya mencoba membuat tepung sukun dengan proses yang sama dengan membuat tepung dari singkong. Yaitu:
- Pertama sukun dikupas, dicuci, dipotong kecil-kecil, kemudian dijemur sampai kering.
- Setelah kering ditumbuk dan diayak halus.
Maka jadilah tepung sukun yang siap diolah menjadi bermacam penganan.



Pustaka:buletin litbang pertahanan dan berbagai informasi dari google

Tidak ada komentar:

Posting Komentar