Sabtu, 06 Agustus 2011

Manggis Kupas Separo

tutorial
Berawal dari ‘felt tutorial’ tentang jeruk kupas., begitu melihat ada gambar manggis maka timbul dalam hayalan, “…. sepertinya patut dicoba juga nih buah ‘si hitam manis’. Tapi bagaimana menyembunyikan keriput di bawahnya?
Muncul deh aksi ‘ngarang’ku…….yang penting tampil gaya. Masalah aturan itu urusan belakang. Modal nekad kali ya…
Oret-oret bikin pola. Untuk membuat kulit manggis yang tebal.
Caranya:

Daging buah manggis diukur diameternya , kemudian digambar lingkaran dengan diameter sama dengan buah. untuk kesan kulit manggis yang tebal, maka lingkarannya ditambah 0,5cm (saya namain saja kulit sela)


ukur lingkar luar kulit sela untuk dijadikan patokan membuat kulit luar



Panjang lingkaran dibagi 5 dan dibuat pola. Hasilnya seperti berikut,; dengan pola kulit luar yang dijahit dan disisakan satu bagian untuk memasukkan dakron

Pola lingkaran dipasang di buah manggis, dijahit peston, Kemudian jahit kulit luar dengan kulit sela. Setelah yakin terpasang kulit dengan buah, isi dakron. Dipadatkan pada bagian kulitsela.kemudian jahit lubang setelah setelah dakron penuh. Rapikan!




Hasil jadinya seperti gambar berikut di bawah ini;

TreeS: Perca….Sisa…..Limbah yang masih bernyawa

TreeS: Perca….Sisa…..Limbah yang masih bernyawa: "Sebagai limbah atau barang sisa sering dipandang sebelah mata karena tampilannya lebih mirip sampah. Padahal dengan ketelatenan, perca dari ..."

Perca….Sisa…..Limbah yang masih bernyawa

Kamis, 04 Agustus 2011

Kepik……Kepik…….Kepik

Serangga jenis ini memang sangat kecil tapi warna dan bentuknya sangat unik dan lucu.Kita coba membuat replikanya dalam ukuran yang jauh lebih besar dari aslinya. Sebetulnya warnanya sangat beragam, tapi kita ambil saja warna yang tak kalah unik……warna orange.
- Siapkan kain felt, untuk yg satu ini digunakan warna hitam dan oranye. Bentuk pola seperti berikut:
Untuk badan dan kakinya

Langkah pertama jahit kerut bagian atas badan kepik (yang lurus pada pola orangye), kemudian sambungkan dengan bagian kepala. Kemudian dibalik.

Satukan bagian atas badan kepik dengan bagian perutnya. Tentu saja bagian atas ukutannya lebih besar.

Maka tehnik menjahitnya dimulai dari bagian kepala. bagian atas diposisikan agak melengkung. Sehingga nantinya bisa diisi dakron. saat menjahit selipkan sebelah kakinya (kiri atau kanan tergantung arah menjahit)

Saat pengisian dakron padatkan dulu bagian kepalanya, baru selanjutnya isi bagian badan sampai kelihatan gendut. Kemudian jahit rapi. jangan lupa kaki yang sebelah lagi dipasang.

Tusukan jarun dengan benang, dibagian tengkuk langsung ditarik ke arah ujung bawah badan dan ditarik lagi ka arah tengkuk supaya jelas tampak.

Untuk selanjutnya beri hiasan bintik pada sayap/badan kepik sesuai yang diinginkan. Perhatikan variasinya supaya berkesan imut ……….


- Selesai .

Rabu, 29 Juni 2011

Bakat bisa Menjadi Hobi dan Bisa Menghasilkan Uang.

Saya mau berkisah tentang seorang gadis kecil yang masih duduk dibangku kelas 3 SD.

Suatu hari si anak pulang sekolah tidak lantas menuju rumahnya, melainkan main dulu ke rumah temannya. Di rumah temannya, mereka langsung disuruh ganti pakaian dan terus mencuci tangan untuk makan siang.

Sementara makan, matanya terus mengamati taplak meja makan yang berhiaskan bordiran bunga mawar berwarna merah muda. Sampai-sampai ditegur oleh ibu temannya supaya segera menghabiskan makanan yang masih tersisa di piring.

Singkat cerita, setiba di rumahnya dia sibuk mencari kain perca sisa jahitan baju ibunya. Dan didapatinya sebentuk kain persegi dengan ukuran kira-kira 10x10cm. Kemudian diambilnya jarum dan benang berwarna merah muda.

Mulailah dia menjahit (mungkin maksudnya membordir) kain itu dengan terlebih dulu membuat gambar bunga yang menurutnya itu adalah bunga mawar. Meniru gambar bordiran taplak meja di rumah temannya.

Tak ada yang memperhatikan selain bapaknya, karena dia membuat karyanya sambil menemani bapanya membuat jala ikan. Bapaknya memuji hasilnya bagus. Mungkin sang bapa hanya menyemangati putrinya saja.

Setelah menurutnya selesai, dia perhatikan sambil senyum puas. Dia ingat bapaknya pernah bilang bahwa karyanya bagus, maka dia paksa bapaknya untuk membeli dengan harga Rp 5,- pada saat itu uang Rp 5,- sangat berharga. Mungkin sekarang senilai Rp 5.000,- atau lebih.

Uang hasil penjualan dia belikan sebuah hakpen dan benang wol. itu pun masih tersisa untuk jajan.

Dengan bermodal hakpen dan benang dia rajut menjadi tiga buah dompet mungil, untuk koin. Kali ini yang dia paksa ibu, bibi dan teman sebangkunya untuk membeli.

Tentu saja hasil penjualan berlebih, dia belikan lagi benang wol dan dibuatnya lagi beberapa dompet mungil. Dia tawarkan pada teman sekolahnya yang lain. Banyak yang memesan padahal bentuk dompetnya tidak begitu bagus. Mungkin karena kasian atau mungkin juga karena alasan lain.

Sampai akhirnya beberapa ibu teman pengajian ibunya memesan tas rajut untuk pergi mengaji. Waktu itu dia sudah duduk di kelas 4. Hasil pembayaran karyanya dia belikan sepatu putih dulu disebut sepatu kelinci untuk sekolah.

Bangga sekali hatinya walaupun akhirnya sepatu barunya direbut oleh kakak permpuannya. Kasiaaan...!

Dengan kejadian tersebut, saya yakin 'sebuah karya akan sangat berharga kalau diciptakan dengan cinta.

Catatan: si anak bisa menjahit karena sering melihat ibunya menjahitkan kebaya orang dan ibunya juga ahli membuat kasur kapuk. Sedangkan dia bisa merajut, belajar dari kakaknya perempuannya yang lain.

Minggu, 26 Juni 2011

Buah Sukun (artocarpus altilis)


Awalnya saya menanam pohon sukun hanya untuk meneduhkan halaman rumah, karena lingkungan rumah tempat tinggal yang panas dan minim rimbunan pohon. Maklum dulunya area pesawahan.

Berapa tahun kemudian pohon ini bukan hanya meneduhkan halaman, tapi juga menghasilkan buah yang banyak. Alhamdulillah, bisa berbagi dengan tetangga. Dan hasil buahnya masih berlebih padahal siapa saja yang mau boleh ambil sendiri di pohonnya, kadang buahnya banyak yang jatuh karena terlalu matang.

Maka saya mencari informasi tentang pemanfaatan buah sukun. Ternyata dari berbagai informasi diketahui bahwa buah ini banyak sekali manfaatnya. sekarang sukun dibudidayakan sebagai tanaman alternative pengganti beras.

Tapi sangat disayangkan, untuk saat ini sukun kalah popular dengan kentang, singkong, ubi dan jagung. Dan banyak sekali macam gizi yang terkandung dalam buah sukun, diantaranya karbohidrat, protein dan lemak. Terdapat juga vit B1, B2, vit C dan mineral (fosfor, kalsium dan zat besi).

Buah sukun bisa dijadikan berbagai olahan selain digoreng dan dikukus, bisa juga dibuat kue bolu, donat, mie dan lain sebagainya.
Untuk membuat panganan-panganan tersebut, terlebih dulu kita harus membuat buah sukun menjadi tepung. Caranya?

Saya mencoba membuat tepung sukun dengan proses yang sama dengan membuat tepung dari singkong. Yaitu:
- Pertama sukun dikupas, dicuci, dipotong kecil-kecil, kemudian dijemur sampai kering.
- Setelah kering ditumbuk dan diayak halus.
Maka jadilah tepung sukun yang siap diolah menjadi bermacam penganan.



Pustaka:buletin litbang pertahanan dan berbagai informasi dari google

Sabtu, 25 Juni 2011

Pisang Mungil

Tutorial

Pagi ini saya terinspirasi oleh pedagang pisang di pasar. Sebetulnya yang saya cari adalah buah pisang untuk penganan, kolak! Karena anak saya menginginkan kolak pisang dan ubi. Si penjual menawarkan dagangannya berupa pisang jenis lain, yaitu berukuran kecil tapi konon katanya buah pisang itu menjadi buah istimewa kegemaran raja-raja. Pisang sereh. Memang bentuknya keci-kecil tapi rasanya beda banget, pulen dan manis.
Saya menyesal karena membelinya sedikit sekali. Mahal sih…..hehe
Tapi saya mau bikin duplikatnya ah………dulu saya pernah belajar dari gurmay (SF) bagaimana cara membuat buah pisang imajinasi dari kain flannel.
Kalau tidak salah begini langkahnya;

Bahan yang diperlukan berupa :
- 2 warna kain flannel ( kuning dan putih tulang/agak krem )
- Jarum dan benag jahit dengan warna sesuai dengan objek yang akan kita buat.
- Dakron.

Caranya:

Gambar pola berbentuk seperti gambar di bawah, kemudian jiplak di kain flannel masing-masing 3lembar. Gunting juga kain untuk batang pisang kira-kira sebesat 0,5cmx2cm 3lembar. Dan untuk menutup dasarnya berupa segitiga kecik deng pinggiran 0,5cm.

jahit kain berwarna putih tulang dengan cara menjahit satu bagian menempel pada bagian lain secara bergantian. Sisakan untuk memasukkan dakron

Setelah terisi dakron jahit sampai dakron tertutup. Sisihkan

Jahit kain berwarna kuning untuk kulit pisang dengan cara seperti menjahit buah tapi tidak sampai tertutup. Biarkan dasar kulit tidak dijahit untuk tempat menyambung dengan batang. Kalau sudah selesai sisihkan dulu.

Jahit batang pisang masing-masing hanya separuh, tutup dasarnya dengan kain segitiga kecil. Setelah selasai batang yang dijahit separuh diisi dakron

Kemudian tempelkan batang pada buah pisang seperti gambar di bawah.

Terakhir pasangkan kulit pisang dengan cara memasukkan batang pada dasar kulit.

Jadinya seperti ini……….pisang yang separuh terkupas.

Gampang kan…??? Selamat Mencoba!!!
By Trees ( thanks to SF )

Avocado ( Alpukat )

Tutorial
Melihat wajah dari buah yang satu ini memang sangat menggiurkan. Rasanya agak manis gurih gitu. Tapi konon wanita-wanita yang menjaga berat badannya merasa takut karea buah ini dianggap sangan penuh dengan lemak. Benarkah…???
Terserah saja bagaimana tanggapan anda!! …….hehe. Yang jelas saya termasuk penyuka buah ini, dimakan langsung atau diolah menjadi es buah.
Jadi tertantang nih…….bagaimana menuangkannya dalam bentuk kreasi kain flannel?
Ah….saya tidak akan puas sebelum mencobanya. Mengambil dari pelajaran sang gurmay (SF) tentang tutorialnya membuat telur mata sapi dari kain flanel, saya coba menuangkannya pula pada buah alpukat ini. Dengan mencoba nekad, jadi juga buah alpukatku.

Cara bikinnya seperti ini lho…..:
- Dengan 3 warna kain flannel yaitu hijau, kuning pastel dan coklat muda.*
- Benang dan jarum jahit warna sesuai
- -Dakron.
*Sebetulnya bahan dengan warna yang tersedia di rumah ….ya kebetulan itu. Jadi yang sama persis sedang kosong. Tapi namanya kreasi kan tidak harus sama persis dengan aslinya, yak an…? (ngeles, membela diri…hehe)

Caranya: Membuat pola seperti buah papaya…….apa ya nama bentuknya? Pokoknya seperti gambar di bawah. Lalu cetak dan gunting pola diatas kain warna hijau, 2lembar.


Coklat muda digunting bentuk lingkaran. Dan yang kuning pastel bentuknya kayak telur ceplok. Yang satu dilubangi bulat

Jahit kain/kulit yang warna hijau jadi satu, hanya sebelah. (Setelah jadi bisa digunakan untuk mencetak bentuk buat daging buah kain warna kuning pastel)

Jahit jelujur sekeliling kain warna coklat muda, lalu kerutkan membentuk mangkuk, dan diisi dakron.

Tempelkan coklat setengah bulat pada kain kuning pastel yang tidak dilubangi, jahit dengan tusuk festoon. Kemudian ditutup/ditempel dengan kain kuning pastel. Langkahnya seperti membuat ceplok telor.

Satukan daging buah dengan kulitnya dengan cara dijahit system tusuk festoon, sisakan untuk memasukkan dakron.

Terakhir, setelah dakron dirasa cukup mebuat buah pepal, jahit sisa lubang dan rapikan.

Jadi nya separuh alpukatku seperti ini.


Keliatannya menggugah selera (ku) hihihiii…………….karena aku memang doyan kali ya??
Tapi sayang, buah yang ini tak bisa kumakan karena menyebabkan ….keselek!!
Yang minat boleh mencoba membuatnya. Atau barangkali ada cara yang lebih bagus, boleh dong kita berbagi. Saya maunya bisa buah ini bisa mejeng lebih bagus, tapi ya….begini adanya hehe….
Selamat mencari cara yang lebih simple dan hasilnya bagus!!!
Tolong beri tanggapan ya…..Trims

By Trees

Sabtu, 18 Juni 2011

Telor Mata sapi

Tutorial
Panganan dari telor yang pengolahannya sangat sederhana dan siapa pun bias mengolahnya, ya telor mata sapi. Bahkan anak SD saja bias membuatnya dengan pengawasan ibunya pada saat belajar mengolahnya. Selanjutnya si anak akan dengan mandiri mampu melakukannya. Tidak percaya??

Nah sekarang kita coba membuat duplikasi……ciiiee dari bentuk telor mata sapi dari kain flannel.

Bahan yang kita sediakan :
- dua warna kain flannel warna putih sama kuning telor.( bahkan kita bias memanfaatkan kalau ada kain perca flannel lho…)
- dakron
- benang dan jarum jahit

Caranya:

Gunting dua lembar kain warna putih berbentuk seperti gambar di bawah, dan flannel warna kuning berbentuk lingkaran. Kain warna putih yang satu lembar dilubangi dan biarkan utuh kain yang lainnya. Lubang tidak lebih besar dari lingkaran kuning telornya.


Cara pengerjaannya,
Pertama jahit jelujur kuning telurnya, kemudian ditarik serut sehingga mmembentuk seperti mangkuk. Kemudian jahit ke kain putih yang tidak dilubangi. Sisakan sedikit untuk memasukkan dakron. Sebisa mungkin jahitan tidak Nampak dibelakang kain yang putih.


Kalau sudah dijahit rapi, maka tinggak menutupnya dengan putih telur ( kain yang dilubangi ). Dan terakhir tinggal menjahit pinggiran putih telurnya Seperti gambar berikut berikut.:


Jadinya seperti ini………….siap dihidangkan dengan Nasi Goreng atau panganan lain untuk sarapan.



Selamat Menikmati deh………..hehe



Terimakasih untuk (SF)
By Trees craft

Jumat, 17 Juni 2011

Bunga Mawar dari Kain Flanel



Tutorial 2
. Kali ini kita coba membuat bunga mawar dari bahan kain flannel
Kita semua mengenal bunga yang cantik, elok, indah….dan apalagi ungkapan yang bisa kita tujukan pada bunga mawar yang sering juga orang menyebutnya bunga rose.
Bunga mawar memiliki lebih dari seratus jenis, yang berasal dari berbagai Negara, seperti dari Eropa, Timur Tengah, Tiongkok, Jepang dan Amerika.
Bunga mawar ,meiliki beragam bentuk yang cantik dan beragam jenis juga tergantung tempat dimana dia tumbuh. Diantaranya mawar jenis perdu, biasanya tumbuh dengan subur dengan bunga yang bergerombol.
Jenis lainnya memiliki daun yang besar, berbunga dengan kelopak banyak dan tebal. Ada juga jenis mawar yang memiliki kelopak bunga sedikit tapi tidak m,engurangi keindahannya karena ragam warnanya.
Keindahan bunga mawar menginspirasi kita untuk menduplikasinya. Supaya awet dan bisa lama menikmati keindahannya.

Kita siapkan kain flannel aneka warna (tergantung kemauan kita)
- 1lembar kain flannel ukuran 24x24 bisa untuk 2 buah bunga mawar,
- 1lembar kain flannel warna hijau untuk kelopak daun.
- Peniti bros

Alat yang kita gunakan
- benang dan jarum jahit (warna sesuai kain flannel)
- gunting

Kalau semua sudah lengkap, kita mulai.
- Pertama buat pola untuk putik, kelopak bunga kecil, kelopak bunga sedang, kelopah bunga besar dan kelopak daun. (boleh berbentuk bintang atau sesuka hati) lalu digunting.
- Gunting kain berdasarkan pola yang diletakkan di atas kain flannel.


Ambil bahan untuk putik dan dibentuk dengan cara dilinting dan dibentuk seperti putik. Kuatkan dengan cara dijahit. Kemudian kelopak yang kecil dipasang pada putik. Untuk selanjutnya pasangkan kelopak-kelopak dengan cara dijahit pas di tengah kelopak sebelumnya. Lakukan sampai kelopak habis.


Kalau sudah selesai dengan kelopak bunga, pasang kelopak daun dengan cara dijahitkan ke dasar bunga tepat di tengahnya. Dan untuk menguatkan, maka jahit dari tengah-tengah ke lekukan kelopak sampai habis. Selanjutnya jahitan diulang dengan cara menimpa tengah-tengah kelopak yang panjang/menonjol.

Selesai deh satu buah bunga. Lanjutkan ke bunga berikut.
Untuk membuat bros Mawar kita tinggal menjahitkan peniti bros di belakang bunga.,
Tapi kalau kita berminat untuk membuat rangkaian bunga pekerjaan kita belum selesai. Karena bunga-bunga yang sudah jadi harus dikasih tangkai.
Untuk langkah membuat rangkaian bunga kita lihat pada tutorial berikutnya.

Selamat mencoba……….

Kamis, 16 Juni 2011

KREASI FLANEL UNTUK PEMULA

Tutorial 1
Membuat Bros Bunga

Pin / bros berfungsi sebagai pelengkap untuk menambah cantik penampilan dan selain itu, memakai pin juga bisa berfungsi untuk menjaga dandanan tidak berubah, tetep rapi. Bentuknya yang imut, kadang membuat orang jadi tertarik pada pin yang kita kenakan. Banyak ragam pin yang dijual di toko-toko asesories. Harganya relatip, ada yang sangat mahal, ada juga yang relatip terjangkau. Tergantung selera dan kemampuan kocek kita.
Sebetulnya, kalau kita kreatip, kita bisa membuat sendiri pin yang tak kalah ‘lucu dan murah meriah. Kita coba yuk!........hasil kreasi sendiri lebih bangga lho mengenakannya.
Berikut saya coba membuat pin yang sangat sederhana. Yuk diintip dulu, kemudia kita praktekan bersama.
Pertama kita siapkan :








# Kain felt dua warna sesuai yang diinginkan (ecukupnya),
# kertas karton,
# pensil, gunting,
# jarum dan benang jahit,
# peniti bros
# dakron.
# tali gantungan hp/kunci
Buat pola bunga di atas karton (diameter +/- 5cm) kemudian digunting. Buat juga pola lingkaran kecil (sebesar uang koin Rp 100) kemudian polanya digunting.Cetak pola di atas kain felt dengan mengguanakan pensil. untuk pola bunga kainnya 2 lembar dan untuk lingkaran satu lembar saja..kemudian digunting.

Jahit/lem kain lingkaran di tengah salah satu lembaran bunga. Kemudian satukan lembaran bunga dengan menjahit sekeliling kain dengan tusuk feston. Sisakan untuk memasukkan dakron, kemudian isi dengan dakron secukupnya.
Setelah terisi dakron, tutup dengan cara dijahit. Kemudian tempelkan peniti bros.
Jadilah bros flannel yang imut
Selanjutnya bila ingin dijadikan ganpe (gantungan hape), tinggal mengganti peniti dengan tali gantungan hp. Caranya tak begitu jauh berbeda. Jahit ringnya saja.Nah kiranya un tuk pengenalan pertama cara berkreasi dengan flannel dirasa cukup. Kiranya bisa diikuti dan dicoba. Mudah sekali.

Selamat Mencoba, ……………

Senin, 06 Juni 2011

Yuk!, Berkreasi dengan kain flanel.

Sekedar mengisi waktu luang dan siapa tau ternyata kita punya bakat yang Allah turunkan pada kita untuk berkreasi dan berimajinasi, yuk kita coba berkreasi dengan kain felt

#Pertama kita siapkan:
  • -pensil
  • - kertas karton
  • - gunting,                       
  • - lem UHU,
  • - jarum jahit
  • - jarum pentu
  • - dan lem tembak 
# Sediakan Bahan :
  • - Kain felt
  • - Benang Sulam/Benang jahit
  • - Dakron
  • - Manik-manik
  • - Mote
  • - Gantungan Kunci
  • - Gantungan hape/Aneka tali
  • - Peniti pin/Bros
  • - Tempelan Kaca
 # Membuat Pola
  • Gambar Pola yanga diinginkan di ata karton kemudian guntinglah.
# Cetak Pola; 
  • Cetak Pola diatas kain dengan menggunakan pensil warna (usahakan senada dengan warna kain) 
# Gunting Pola: 
  • Agar guntingan rata gunakan jarum pentul untuk menyatukan dua lembar kain felt 
# Jahit:
  • Terlebih dulu jahit/tempelkan aplikasi yang diinginkan, misalnya mata, saku dll. Kemudian jahit kain     yang sudah berpola dengan menggunakan teknik jahit tusuk feston Jangan lupa sisakan 2cm untuk memasukkan dakron.
#pasang aplikasi yang dibutuhkan, misalnya peniti, gantungan hape atau gantungan kunci

Selamat berkreasi;

Sabtu, 28 Mei 2011

Mari Mengenal kain Felt.

Mungkin sebagian dari kita da yang bertanya-tanya, apa itu kain felt? Apa bedanya dengan kain flanel? Kain felt sering juga disebut kain flanel. Terbuat dari serat wol yang tidak ditenun, melului proses pemanasan dan penguapan sehingga menghasilkan jenis kain flanel yang beragan serat dan teksturnya, tergantung dari campuran bahan pembuatn

Di beberapa negara barat dan sekarang sudah merambah ke negara lain, termasuk di Indonesia kain felt digunakan untuk berekspresi dalam dunia seni desain dari kain. Dapat jg digunakan untuk membuat kreasi menarik seperti dompet, gantungan hape, gantungan kunci dan aneka souvenir lain. Pinggiran kain felt tidak perlu diobras karena tidak akan brudul.

Kain felt yang ada di Indonesia kita klasifikasikan dalam tiga jenis;
-Jenis , terbuat dari wol asli, terbuat dari yang dari sintetis.
-Ketebalan, ada yang tebal ada juga yang tipis. Yang tipis gampang sekali berserabut.
-Corak, polos dan printe (dicetak pola gambar )
Kain felt yang beredar di Indonesia berasal dai Negara China dan Korea/Taiwan. Kain felt yang berasal dari Korea, sedikit lebih mahal karena kualitasnya jauh lebih bagus, tebal dan tidak berserabut. Dengan harga yang lebih mahal tentunya.

Teknik Menjahit Kain Flanel:
Ada beberapa jenis teknik menjahit kain flannel, (tusuk jahit dan tusuk hias). Diantaranya tusuk festoon, tikam jejak, tusuk jeruji dan tusuk pipih. Dan yang paling sering digunakan agalah tusuk festoon. Karena selain memperindah bentuk kreasi yang dihasilkan, tusuk festo juga digunakan untuk merapikan pinggiran kain flannel, menggabungkan 2 lembar kain yang memiliki bentuk dan ukuran yang sama.
Contoh

Rabu, 25 Mei 2011

memahat di air tak semudah memahat di batu.

            Saya tinggal di lingkungan keluarga produktip, dan saya mungkin menjadi bagian dari beberapa keluarga yang lebih tua dengan beberapa tetangga saya. Sedangkan tetangga sekitar kebanyakan ibu muda yang masih produktip dengan 2-3anak balita, tapi tak sedikit juga yang anak-anaknya sudah masuk di usia sekolah dasar.

Nah....karena saya lebih sering sendiri di rumah sering saya ajak anak tetangga main di rumah.  Kadang ada beberapa anak ngumpul. kalau cuma ngobrol dengan mereka kadang ujung-ujungnya ngerasani temennya. atau malah ada yang curhat.  Ya tentu saya kasih tau hal yang baik dan buruk.
 
Kesempatan datang.........saya ajak mereka bermain dengan memanfaatkan barang yang ada di seputaran anak-anak, sambil menjelaskan bahwa dari limbah bisa jadi uang. tentu saja mereka seneng karena yang ada dipikiran mereka adalah 'jadi uang'nya.
 
Bahasa yang saya gunakan tentu saja bahasa yang bisa mereka tangkap.....penuh bujukan. Tapi jangan sekali-kali menipu mereka dengan hal yang muluk-muluk.

Pertama saya ajak anak-anak mengumpulkan sedotan bekas dan ranting kecil. kemudian saya ajarkan mereka membuat bunga dari sedotan, tentu saja sambil cerita ngalor ngidul.Meskipun sedikit rewel dan penuh keluhan....akhirnya jadi juga bunga anggrek dari sedotan.hasil karya sesuai kemampuan mereka.

Karena penjelasan tentang 'jadi uang', mereka dengan bangga mau menjual kepada ibunya.
Nah tugas saya lagi memberi tahu mereka bahwa untuk bisa menjadi uang harus dilatih cara membuatnya sehingga rapi, karena bukan hanya kepada ibunya sebuah karya yang bagus bisa diuangkan dengan ketelatenan kita.

Hubungannya dengan judul tulisan saya: jelasnya memberi pengertian tentang suatu hal pada anak-anak itu sulit sekali tapi akan teringat terus sampai mereka dewasa. Karena saya lebih banyak mendapatkan ilmu       tak terlupakan dari wejangan-wejangan bapak saya almarhum.

Suasana bermain sambil belajar berkarya:



          .

Rabu, 18 Mei 2011

merasa tertantang oleh sang gurmay...........hehe

belom sempat berkreasi dengan imajinasiku, aku sudah merasa tertantang mengembangkan hasil kreasinya gurmayku .............hihihii 
mudah-mudahan aja beliau tidak keberatan.

kreasinya yang kucoba adalah membuat telor ceplok dari kain felt, hasilnya lumayan lah (narsis). agak mirip, meskipun tak sebagus karya beliau.
* Thanx mb Nouf. SF...................(nah lho, namanya kucatut pula).


Ni hasil belajar nekad-ku:



telor ceploknya aku hidangkan dengan nasi goreng,...........buat sarapan.
seumur hidup aku jamin kenyangnya.........hehee,

(ups!.........terang aja semua terbuat dari kain felt.).

cara membuat nasi gorengnya nanti aku kasih tau rahasia racikannya ya......
ijin dulu sama ..........sang gurmay-ku.